Laura Basuki, Ikon Indonesia Bertutur 2022 Ungkap Kecintaannya dengan Cagar Budaya

Dilihat 1135 kali
Aktris film Indonesia, Laura Basuki Ikon Indonesia Bertutur 2022.

BERITAMAGELANG.ID - Aktris film Indonesia, Laura Basuki dijadikan ikon Indonesia Bertutur 2022. Laura mengaku senang sekali sudah dipercaya menjadi ikon Indonesia Bertutur 2022, dimana ini adalah Festival Indonesia Bertutur yang pertama kali diselenggarakan. Ia berharap ke depannya event ini bisa kontinyu setiap dua tahun sekali. 


"Ini salah satu art space yang aku kunjungi Ello Progo, di sini ada berbagai karya seni pertunjukan baik Indonesia maupun luar. Mereka seru sekali menginterpretasikan cagar budaya kita, ada 20 di sini yang diangkat di Indonesia Bertutur. Sangat menikmati sekali karya-karya yang ada di Ello Progo ini," ujar Laura saat menghadiri Media Tour Indonesia Bertutur bersama rekan-rekan media di Ello Progo Art Space, Borobudur, Magelang, Rabu (7/9/2022). 


Menurut Laura, selama ini cagar budaya Indonesia seringnya dianggap sebagai sejarah cerita lama yang sudah selesai. Program Indonesia Bertutur ini menjadi menarik karena menyajikan ulang dan menuturkan kembali cagar budaya yang dianggap kuno ini dengan memanfaatkan teknologi dan media baru. 


"Harapannya bisa mengena ke generasi muda, mereka lebih mudah menyerap sejarah dan harapannya bisa menjaga budaya kita tetap berkelanjutan ke depannya," harap perempuan kelahiran 1988 ini.


Laura bertutur dia sudah pernah ke Magelang sebelumnya, tapi baru kali ini akan melihat Candi Borobudur dari sudut pandang yang berbeda. 


"Biasanya kan hanya melihat relief-relief, menikmati kawasan Candi Borobudur, sekarang ini dengan tambahan ada pagelaran Indonesia Bertutur, jadi aku ngga sabar untuk melihat ada Teater Garasi terus melihat video mapping yang akan ditembakkan ke Candi Borobudur, excited banget sih," tuturnya.


Sebagai ikon Indonesia Bertutur, Laura mengungkapkan kecintaannya akan cagar budaya Indonesia. Di setiap kesempatan syuting, di beberapa kota berbeda, ia selalu menyempatkan diri saat break syuting untuk mengunjungi cagar budaya setempat.


"Entah itu main ke museumnya, cagar budaya yang ada di kota-kota tersebut, sekarang tiap kota itu pasti ada cagar budayanya. Biasanya browsing dulu yang deket penginapan nanti aku begitu libur main-main ke sana," imbuh Laura yang saat itu mengenakan pakaian dari kain lurik tradisional Jawa. 


Ia menilai, setiap kali mampir mempelajari warisan budaya itu pasti mendapatkan sesuatu hal-hal baik yang ada di cagar budaya, contohnya melihat Candi Borobudur yang dibangun dengan jutaan batu selama ratusan tahun dengan teknologi yang sangat terbatas pada kala itu.


"Bagaimana mereka bisa menyelesaikan dengan tingkat artistik yang tinggi sekali, terus misalnya melihat juga nilai-nilai yang bisa diambil, diimplementasikan, merefleksikan diri lagi ke depannya," ungkapnya. 


Seiring melonggarnya aturan selama pandemi, Laura menaruh harapan agar kegiatan seni, film, budaya, musik semacam Indonesia Bertutur bisa kembali seperti normal.


"Buat aku, film Indonesia sekarang genrenya sangat luas sekali ngga melulu tentang komedi, horror, drama juga semuanya mengangkat ciri khasnya masing-masing ada nilai-nilai yang belum pernah ditampilkan sebelumnya, jadi harapannya ke depannya semakin banyak lagi genre yang bisa ditampilkan untuk menghibur masyarakat Indonesia," pungkasnya. 


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar