BERITAMAGELANG.ID - Antusiasme warga Desa Kalinegoro, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang, begitu besar ikut vaksinasi Covid-19 door to door yang digelar tenaga kesehatan dari Badan Intelijen Negara Daerah (BINDA) Jateng. Para nakes mendatangi rumah warga menggunakan kendaraan odong-odong dengan tarian Hanoman.
"Dengan mengajak Hanoman, beberapa warga yang semula tidak bersedia divaksin karena sejumlah faktor tersebut, akhirnya bersedia," kata Kepala Desa Kalinegoro, Kecamatan Mertoyudan, Magelang, Hajid Mulyono saat mengawal kegiatan vaksinasi door to door, Kamis (2/12).
Kabag Ops BINDA Jateng, Isworo Winahyo menyebutkan 4.000 dosis vaksin disiapkan untuk pelaksanakan vaksinasi pelajar dan masyarakat secara door to door di tiga lokasi di tiga kecamatan Kabupaten Magelang. Tiga kecamatan itu, meliputi Kecamatan Candimulyo, Mertoyudan dan Mungkid.
"Vaksinasi dilaksanakan sesuai dengan arahan Kepala BIN Bapak Jendral Polisi (Purn) Prof. Dr. Budi Gunawan, S.H., M.Si. untuk mendukung program pemerintah dalam rangka percepatan program vaksinasi Covid-19 guna mewujudkan herd immunity atau kekebalan komunal pada akhir 2021," ujar Isworo.
Pada pelaksanaan vaksinasi door to door ini, Tenaga Kesehatan dari BINDA Jateng kembali menyisir warga yang belum melaksanakan vaksin terutama kelompok difabel dan lansia. Pelaksanaan door to door diharapkan mampu meningkatkan capaian vaksinasi wilayah yang menjadi lokasi pelaksanaan vaksinasi.
"Sedangkan vaksinasi pelajar diharapkan dapat membantu terselenggaranya PTM (pembelajaran tatap muka) di wilayah. Binda Jateng sangat berterima kasih kepada seluruh pihak yang membantu terlaksananya vaksinasi," ujarnya.
Saat ini, seluruh jajaran BINDA Jateng sedang berupaya keras untuk memberikan pelayanan vaksinasi kepada masyarakat. Hal ini untuk mendukung kebijakan Kepala BIN untuk menyelesaikan target 2.000.000 dosis vaksin secara nasional dalam dua bulan dan BINDA Jateng mendapatkan alokasi sebesar 177.000 dosis yang harus dihabiskan hingga akhir 2021.
"Kami optimis dengan kerja sama seluruh pihak target tersebut dapat kami selesaikan dan dapat membantu wilayah mencapai target 70 persen vaksinasi. BINDA Jateng selaku penyelenggara kegiatan berharap kepada pelajar dan masyarakat untuk tetap menerapkan protokol kesehatan, mengingat pandemi belum berakhir," pesannya.
Ia juga berharap pada libur Nataru 2022 masyarakat dapat menahan diri untuk tidak melakukan perjalanan keluar daerah untuk menekan persebaran Covid-19.
"Harapan BINDA dengan terselenggaranya program ini, aktivitas masyarakat di wilayah dapat kembali seperti sediakala, seperti sebelum terjadinya pandemi," pungkasnya.
0 Komentar