Wahana Baru Sinema Interaktif Candi Borobudur

Dilihat 3145 kali
Wahana baru sinema interaktif di Museum Samudraraksa Taman Wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

BERITAMAGELANG.ID -  Pengelola Taman Wisata Candi Borobudur Kabupaten Magelang, Jawa Tengah mempersembahkan sebuah wahana baru, sinema interaktif digital di Museum  Samudraraksa.

Dirut PT Taman Wisata Candi Borobudur, Prambanan, dan Ratu Boko, Edy Setijono mengungkapkan wahana baru itu memiliki nilai edukasi bagi anak-anak. Pengunjung juga bisa lebih mengenal Museum Samudraraksa.

"Museum Samudraraksa yang kemarin statik jadi kurang menarik, maka kita upayakan bagaimana kapal Samudraraksa ini bisa lebih dikenal oleh masyarakat luas khususnya menumbuhkan kembali jiwa maritim generasi muda," katanya.

Edy menjelaskan, pihaknya ingin semua yang ada di Candi Borobudur ini memberikan pengalaman terbaik bagi pengunjung. Terpenting, kualitasnya harus setara dengan keberadaan Candi Borobudur sebagai salah satu keajaiban dunia. Ia menyebutkan anggaran, untuk membangun sinema interaktif ini cukup fantastis, yakni sekitar Rp. 16 miliar.

"Jadi kita ingin wahana ini juga bisa menjadi cerminan bahwa Borobudur yang dibangun pada abad ke-7 atau ke-8 itu (bisa dikenal) dengan keunggulan teknologi. Samudraraksa ini kapal teknologi maritim yang luar biasa dan akan kita kenalkan dengan teknologi juga karena eranya sekarang di era teknologi," imbuhnya.

Dalam sinema interaktif digital ini, pengunjung akan melihat prosesi perjalanan kemaritiman bangsa Indonesia bersama tokoh utamanya yang bernama Raka. Cerita dikemas secara menarik dan pengunjung bisa berpartisipasi dalam sinema tersebut.

"Kita menciptakan tokoh sentral bernama Raka yang merupakan sebutan untuk anak laki-laki. Dalam wahana interaktif Samudraraksa ini dia akan mengajak para pengunjung melintasi ruang dan waktu dalam cerita yang divisualisasikan menjadi bentuk sinema dengan terknologi yang ada," lanjutnya.

Sinema interatif di Museum Samudraraksa ini baru akan diluncurkan dengan Soft Opening pada 15 Juni 2018 dan Grand Launching awal Agustus 2018.

"Rencana ke depan, setiap 6 bulan ceritanya akan berganti sehingga anak-anak lebih mengerti sejarah nusantara," kata dia.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar