Tingkat Kunjungan Wisatawan Ke Objek Wisata Ketep Pass Naik Hingga 90 Persen

Dilihat 1970 kali
Talkshow Radio Gemilang 96,8 FM bersama Direktur Utama Objek Wisata Ketep Pass, Mul Budi Santoso, dipandu Host Darma Wijaya. Foto Ali Subchi

BERITAMAGELANG.ID - Pada libur Lebaran Tahun 2022, tingkat kunjungan wisatawan ke objek wisata Ketep Pass di Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang, dengan view pemandangan alam Gunung Merapi dan Merbabu, meningkat hingga 90 persen, jika dibandingkan pada Lebaran tahun 2019.

"Selama libur Hari Raya Idul Fitri 1443 Hijriyah, rata-rata pengunjung menyentuh angka 4.000 wisatawan per hari," kata Direktur Utama Objek Wisata Ketep Pass, Mul Budi Santoso didampingi Direktur Pemasaran, Edward Alfian usai talkshow Radio Gemilang 96,8 FM, di objek wisata alam Ketep Pass,  Selasa (17/05/2022).

Perbandingan kenaikan kunjungan wisatawan ke objek wisata Ketep Pass tahun 2022 dengan Lebaran tahun 2019, karena memang selama dua tahun lebaran, yakni tahun 2020 dan 2021, objek wisata Ketep Pass tutup total untuk wisatawan, akibat pandemi Covid 19.

Talkshow yang digelar Radio Gemilang 96,8 FM secara terbuka ini, bekerjasama dengan Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kabupaten Magelan, Radio Gemilang dan Ketep Pass, dan  dipandu host Dharma Wijaya. Talkshow terbuka, merupakan program unggulang Radio Gemilang untuk mendekatkan kepada pendengar, sekaligus sebagai media komunikasi masyarakat.

Dalam talkshow tersebut, Mul Budi Santoso yang biasa dipanggil Brodrek menjelaskan, naiknya kunjungan wisatawan ke objek wisata Ketep Pass tahun 2022 ini, tidak lepas karena adanya objek wisata pendukung, seperti Tol Kahyangan, wisata petik buah stroberi dan yang lain. Dimana objek wisata tersebut, menjadi sayap objek wisata Ketep Pass, dengan pemandangan alam Gunung Merapi dan Merbabu yang ber hawa sejuk.

Talkshow dengan suasana humanis tersebut,  Bodrek tidak hanya  bicara objek wisata Ketep Pass, tetapi juga memperkenalkan kekayaan alam lereng Gunung Merapi dan Merbabu, termasuk seni budaya masyarakat, kuliner serta Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM).

"Ya, disini juga ada kopi yang sangat enak, ada juga jagung bakar, ketela goreng, buah stroberi dan lainnya," ujarnya.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar