Guguran Lava Pijar Merapi Terjadi Belasan Kali

Dilihat 1373 kali
Visual Merapi dari Pos Ngepos Desa Ngablak Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang, Jawa Tengah

BERITAMAGELANG.ID - Guguran lava Gunung Merapi masih terus terjadi. Sampai hari ini, Rabu (06/03), Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) masih menetapkan aktifitas Merapi dalam status Level II Waspada. 


Dari Pos Pengamatan Gunung Merapi (PGM) Ngepos, Desa Ngablak Kecamatan Srumbung Kabupaten Magelang, Jawa Tengah, visual Merapi terlihat jelas pada Rabu (06/03). Asap kawah teramati putih dari wilayah puncak Merapi, intensitasnya tebal dengan tinggi sekitar 75 meter.


Melalui pos pengamatan yang berjarak sekitar 12 kilometer dari puncak Gunung Merapi ini tidak terdengar suara maupun terlihat aktifitas guguran, atau luncuran lava pijar. 


Masyarakat wilayah lereng barat di Kecamatan Srumbung, Dukun, dan Sawangan Kabupaten Magelang juga terlihat masih beraktifitas seperti biasa.


Data kegempaan yang dirilis BPPTKG melalui akun twitter resminya, periode pengamatan Rabu dini hari, sejak pukul 00.00 hingga 06.00 WIB menyebutkan sebanyak 13 kali gempa guguran terjadi, satu kali gempa low frekuensi, dan satu kali gempa hybrid fase banyak.


Sesuai rekaman seismik itu, hanya dua kali guguran lava pijar teramati, jarak luncurnya mencapai 900 meter ke arah kali Gendol Yogyakarta. Demi keamanan, BPPTKG merekomendasikan jarak tiga kilometer dikosongkan dari aktifitas penduduk.


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar