RPH Grabag Kabupaten Magelang Terbaik Se Jateng

Dilihat 3250 kali
Bupati Magelang menyaksikan penyerahan Nomor Kontrol Veterinar (NKV) RPH Gabag dari Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Jawa Tengah, Kmis (21/02).

BERITAMAGELANG.ID - Rumah Pemotongan Hewan (RPH) Kaliaji Grabag Kabupaten Magelang, Jawa Tengah dinobatkan sebagai RPH terbaik se Jawa Tengah. Hal itu dibuktikan dengan diterimanya sertifikat Nomor Kontrol Veterinar (NKV) dari Pemerintah Propinsi Jawa Tengah kepada Bupati Magelang Zaenal Arifin, SIP, Kamis (21/02).


"Satu apresiasi yang sangat luar biasa bagi kami di Propinsi untuk Kabupaten Magelang yang telah mengalokasikan dana besar demi membangun RPH ini dengan memenuhi standar higienis itu," kata Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan Propinsi Jawa Tengah, Lalu M. Syafriadi usai menyerahkan sertifitkat NRV. 


Menurut Safriadi, sesuai amanat UU 41 tahun 2014 yang mengatur RPH dan sesuai Permentan No 13 tahun 2009 yang mengisyaratkan bahwa semua RPH harus memilliki NKV. Namun tidak semua RPH bisa mendapat sertifikat NRV karena harus melewati proses klasifikasi ketat. Untuk memenuhi syarat itu sarana dan prasaranannya harus memenuhi standar higienis 'Asuh' : aman sehat utuh dan halal.


"Jumlah RPH di Jawa Tengah sebanyak 94 unit, baru 8 RPH yang memiliki NKV. Padahal NKV itu kelengkapan yang harus dimiliki oleh setiap RPH, yang paling bagus ini, sudah memenuhi standar higienis, mulai awal hingga berdirinya bangunan RPH ini. Kita mendorong Kabupaten/ Kota lain yang memilliki RPH belum memiliki standar untuk segera membangun RPH seperti Kabupaten Magelang," terangnya.


Bahan bahan pangan protein seperti daging yang akan diedarkan ke masyarakat itu melalui proses panjang dan baik. Untuk mewujudkan itu, harapannya pengelola RPH Grabag harus tegas dalam memutuskan hewan layak potong atau tidak. 


"Proses pemotongan yang cepat, peralatan memenuhi, dan yang terpenting adalah hewan yang dipotong dalam kondisi layak sehat. Kalau tidak memenuhi standar kesehatan hewan, harus keluar jangan diterima," tegas Syafriadi.


Menelan dana hingga Rp. 9,1 Milyar, RPH Grabag memiliki kapasitas penyembelihan besar minimal 48 ekor sapi per hari. RPH Grabag Kabupaten Magelang ini juga memiliki kelengkapan sarana dan prasarana modern seperti mesin pendingin, pengolahan limbah aman, dengan ruang ruang penyortiran beserta laboratorium kesehatan hewan.


"Kami menyampaikan terimakasih atas kepercayaan Pemerintah Jawa Tengah kepada kami untuk kita bisa mendapatkan sertifikat itu. Minimal 'Asuh' itu kita dapatkan. Sertifikat ini seperti apa yang kita harapkan, apa yang dihadirkan ke masyarakat itu betul betul menyehatkan," ungkap Bupati Magelang Zaenal Aifin SIP. 


Keberadaan RPH Grabag melayani penyembelihan dengan harga terjangkau yakni Rp 40.000 per ekornya dan juga siap melayani penyembelihan peternak maupun produsen daging sapi besar.


"Rencana setelah ini memperbaiki dan melengkapi segala sesuatunya. ini menjadi awal yang baik bagi kita untuk menghadirkan daging halal dan sehat yang menjadi rujukan bagi para pengusaha ternak potong untuk memotongkaan di RPH ini. Sehingga masyarakat memiliki keyakinan bahwa daging yang mereka komsumsi aman sehat utuh halal," pungkas Zaenal. 

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar