Puluhan Kios di Pasar Klitikan Muntilan Ludes Terbakar

Dilihat 1898 kali
Kebakaran di Pasar Klitikan Tamanagung Muntilan Kabupaten Magelang Jawa Tengah Jumat (12/10) malam.

BERITAMAGELANG.ID - Pasar Klitikan di Kecamatan Muntilan, Kabupaten Magelang terbakar Jumat (12/10) malam. Tidak ada korban jiwa dalam peristiwa itu, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

Salah satu saksi mata Jiyono (43) mengatakan kobaran api pertama kali terlihat dari salah satu sudut kios dan kemudian merambat ke bangunan kios lain.

"Api pertama kali terlihat dari sisi barat sekitar pukul 20.00 wib. Tidak berapa lama kemudian kebaran merembet ke bagian timur pasar," kata Jiyono.

Pasar yang juga dikenal Pasar Mekar ini terbakar di Blok K1 dan K2 wilayah Desa Tamanagung Muntilan. Jiyono menyebut kios yang terbakar itu menjual onderdil sepeda motor bekas, sepeda onthel, baju, sepatu, warung makan dan kayu.

"Saat kebakaran terjadi semua barang dagangan turut terbakar karena pemilik sudah pulang, kios tutup," imbuhnya.

Banyaknya barang yang mudah terbakar membuat api cepat menjalar ke bangunan kios lainnya. Melihat kondisi itu sejumlah pedagang lain di sekitar lokasi panik, dan berusaha menyelamatkan barang dari dalam kios mereka.

Sementara itu sedikitnya empat mobil pemadam kebakaran Kabupaten Magelang diterjunkan ke lokasi. Setelah berjibaku sekitar satu jam lebih, amukan si jago merah berhasil dipadamkan oleh petugas Damkar bersama TNI, Polri dan warga setempat.

Kepada BeritaMagelang.id Wakapolres Magelang Kompol Eko Mardiyanto saat di lokasi kejadian mengungkapkan penyebab kebaran pasar klitikan Muntilan belum diketahui.

"Kita berupaya melakukan pemkadaman dahulu, baru kita melakukan penyelidikan untuk mencari penyebabnya," terang Eko.

Beruntung tidak ada korban jiwa dalam peristiwa ini, namun kerugian ditaksir mencapai ratusan juta rupiah.

"Sekitar 21 kios yang terbakar beserta isinya. Alhamdulillah sampai saat ini tidak ada korban jiwa yang dilaporkan," pungkasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar