'Misteri Calon Pengantin Paseso Merapi' Raih Penghargaan Gubernur Jawa Tengah

Dilihat 2965 kali

BERITAMAGELANG.ID - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Magelang melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, kembali menerima penghargaan dari Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo untuk program inovasi layanan publik bertajuk 'Misteri Calon Pengantin Paseso Merapi'.

"Penghargaan ini dalam rangka Pemerintah untuk meningkatkan kualitas pelayanan publik secara umum. Termasuk salah satunya pelayanan Pemerintah pada masalah kebencanaan," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Edi Susanto di kantornya, Kamis (23/08).

Dalam kompetisi ini, beberapa instansi di Jawa Tengah telah membuat proposal. Dari kabupaten kota se-Jawa Tengah akhirnya terkumpul 272 proposal.

"Sedangkan Kabupaten Magelang sendiri, mengajukan 3 proposal," lanjutnya.

Dari 272 proposal yang telah diseleksi, BPBD Kabupaten Magelang ternyata masuk dalam 10 besar dengan programnya bertajuk 'Misteri Calon Pengantin Paseso (Paseduluran Deso/Desa di sekitar Merapi) Merapi'.

 Baca: 'Misteri Calon Pengantin Paseso Merapi' Masuk 10 Besar Inovasi Pelayanan Publik 2018

"Kita selama ini sering menyebutnya desa bersaudara, atau sering dikenal dengan sister village," paparnya.

Proposal sistem sister village ini, tambah Edi, akhirnya mendapatkan penghargaan dari Gubernur Jawa Tengah sebagai salah satu pelayanan publik yang inovatif.

"Nah, inilah yang besok juga akan dikompetisikan di tingkat nasional" katanya bangga.

Edi menjelaskan program adalah mengenai strategi mitigasi bencana, dalam hal pengungsian ketika aktivitas Gunung Merapi meningkat.

"Desa bersaudara ini, tidak hanya aktif pada saat terjadi bencana saja, namun saat tidak ada bencana pun mereka juga sudah mempersiapkan diri dengan baik. Inovasinya adalah kita punya konsep untuk membuat masyarakat ini lebih kreatif dan mandiri sebelum dan sesudah terjadi bencana," tutupnya.

Penghargaan program 'Misteri Calon Pengantin Paseso Merapi' telah diserahkan oleh Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo, pada 18 Agustus 2018, di Taman Sriwedari, Pemalang, bersamaan dengan penyelenggaraan Pesta Rakyat Jawa Tengah.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar