Pemkab Magelang Siapkan Vaksinasi Covid-19 Tahap Kedua

Dilihat 1440 kali
Foto ilustrasi: Freepik.com

BERITAMAGELANG.ID - Pemkab Magelang kini tengah mempersiapkan pelaksanaan vaksinasi Covid-19 tahap kedua. Direncanakan ada sekitar 42 ribu sasaran, terdiri dari kelompok usia lanjut lebih dari 60 tahun, petugas pelayanan publik seperti TNI, Kepolisian, Aparatur Hukum dan pelayanan publik lain yang secara langsung memberikan pelayanan kepada masyarakat. Termasuk atlet, wartawan atau pekerja media, wakil rakyat dan pekerja pariwisata.


"Vaksinasi tahap kedua ini, menurut rencana akan dilaksanakan pada minggu ketiga Februari hingga awal April 2021 mendatang. Tahap pertama akan dilaksanakan di GOR Gemilang tanggal 22 Februari besok," kata Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang, Retno Indrastuti, Rabu (17/2/2021).


Disampaikan, tujuan vaksinasi ini diantaranya menurunkan angka kesakitan dan kematian akibat Covid-19. Kemudian melindungi dan memperkuat sistem kesehatan secara menyeluruh (kekebalan populasi) dan menjaga produktivitas serta meminimalkan dampak sosial. 


"Untuk tahap pertama, sudah kita selesaikan. Kini kami fokus untuk tahap kedua. Pada tahap kedua ini, kami akan melibatkan 276 sumber daya manusia kesehatan (SDMK) yang sudah terlatih," katanya.


Sementara pada hari ini, jumlah pasien covid-19 di Kabupaten Magelang bertambah 32 orang. Dengan tambahan itu, jumlah pasien yang masih dalam penyembuhan kini menjadi 310 orang. 


"Tambahan 32 orang ini, tersebar di Srumbung 8 orang, Borobudur 6, Secang dan Salam 5 orang. Kemudian Ngluwar 3 orang, Tegalrejo 2 dan satu orang di Salaman, Windusari, dan Grabag," imbuh Nanda Cahyadi Pribadi, Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang.


Namun demikian, kata Nanda, pasien sembuh Covid-19 hari ini juga bertambah 20 orang. Lima diantaranya dari Secang, dan 4 orang di Bandongan. Kemudian dua orang di Borobudur, dan Candimulyo serta satu orang tersebar di Salaman, Mertoyudan, Windusari, Sawangan, Ngablak, Srumbung, dan Pakis. 


Hari ini juga ada satu alih status meninggal terkonfirmasi, berasal dari Muntilan dan Windusari. 


"Dengan tambahan ini, jumlah kumulatifnya menjadi 8.364 orang. Rinciannya, 310 dalam penyembuhan, 7.837 sembuh dan 227 meninggal," jelasnya.


Sedangkan pasien suspek, ada tambahan 8 orang. Namun ada 11 yang sembuh, dan tiga alih status positip covid-19, berasal Mertoyudan, Tegalrejo dan Secang.  


"Kini pasien suspek ini, jumlah kumulatifnya menjadi 1.589 orang. Terdiri dari 84 dirawat, 1.293 sembuh, 36 menjalani isolasi mandiri dan 176 dinyatakan selesai menjalani isolasi mandiri," pungkasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar