BERITAMAGELANG.ID - Pelantikan Dewan Pengurus Kecamatan Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPK KNPI) Kabupaten Magelang, diselenggarakan di Pendopo Lapangan Soepardi, Rabu (27/3).
Dalam kegiatan tersebut, 350 anggota baru DPK KNPI dari 21 kecamatan Kabupaten Magelang masa kerja periode 2019-2022 dilantik kepengurusannya oleh Ketua DPD KNPI Kabupaten Magelang, Arianto.
Bupati Magelang Zaenal Arifin, SIP dalam sambutannya menyampaikan, pemuda selalu tampil dalam setiap perubahan ke arah yang lebih baik, lebih mulia serta pemuda harus menunjukkan NKRI harga mati.
"Belajar berorganisasi, belajar jaga dan merawat kebhinekaan kita, jangan sampai bangsa ini terpecah.
Terutama dalam menghadapi Pemilu ini, banyak beredar hoax. Pemuda harus melawan hoax dan penyampai kebenaran. Serta Pemilu bukan tujuan akhir karena tujuan akhir adalah melayani rakyat tanpa perpecahan, maka kita harus jaga NKRI," pesan Bupati.
Menurut Ketua DPD KNPI Kabupaten Magelang, Arianto, selama ini proses pembangunan belum maksimal melibatkan sumber daya pemuda. KNPI memaksimalkan sumber daya yang dimiliki, dalam upaya membangun Kabupaten Magelang dengan memberikan masukan konstruktif untuk semua pemangku kebijakan dan stakeholder yang ada.
"Kami mencoba untuk menjadi bagian dari cooling system jelang Pemilu 2019, DPK berikan dorongan gunakan hak pilihnya dengan penuh etika, sehingga hal itu menjadi bagian penting dari pembangunan. Prinsip kita bersama pemerintah untuk bangun Kabupaten Magelang," ujar Arianto.
Ketua DPD KNPI Jateng, Tino Indra Wardono menambahkan, Pemuda sebagai agen perubahan, dimana KNPI ibarat pasukan khusus pemuda karena semua induk kepemudaan ada di dalamnya.
"Jangan sampai setelah pelantikan malah tidak ada kegiatan. Intelektual pemuda yang harus bermanfaat dan berfungsi sesuai dengan tupoksinya," ujarnya.
Pelantikan DPK KNPI turut dihadiri Kepala Dinas Pariwisata Pemuda dan Olahraga Kabupaten Magelang Iwan Sutiarso, S.Sos, M.Si, Ketua DPD KNPI se eks Karesidenan Kedu, serta tamu undangan lainnya.
0 Komentar