Nikmatnya Kupat Tahu Dompleng yang Legendaris

Dilihat 2321 kali
Pedagang Tahu Kupat Dompleng

BERITAMAGELANG.ID - Indonesia memiliki beragam makanan khas daerah yang jarang orang tahu. Tiap daerah memiliki makanan khas masing-masing, salah satunya adalah Magelang. Magelang terkenal dengan makanan khasnya yaitu Kupat Tahu.

Jika kamu sering ke Magelang atau melewati Jalan Jogja-Magelang, ada satu warung kupat tahu yang khas lho di daerah Mungkid, lebih tepatnya di Jl. Magelang-Yogyakarta Km 8, Blabak, Desa Mungkid, Kec. Mungkid, Kabupaten Magelang. Yang pasti enak dan khas Magelang banget loh. Yups namanya Kupat Tahu Dompleng.

Dalam bahasa Jawa, dompleng berarti menumpang. Entah apa maksud orang yang pertama kali menemukan kupat tahu ini.

Meskipun di sepanjang Jalan Raya Blabak terdapat puluhan warung kupat tahu, namun Kupat Tahu Dompleng ini tidak hanya laris jadi jujugan pelanggan, tetapi juga salah satu yang legendaris. 

Warungnya memang sederhana, dan tak luas, namun selalu dipenuhi pelanggan yang makan ditempat ataupun dibungkus. Jadi memang musti bersabar jika ingin menikmati kupat tahu Dompleng.


Seporsi Kupat Tahu Dompleng. (Foto: Agoes Jumianto)

Saat memesan kupat tahu, pengunjung bebas memilih tingkat kepedasan dengan cara menyebutkan jumlah cabe yang dipesan. Seporsi kupat tahu berisi racikan tahu goreng, kobis dan tauge yang sudah direbus, taburan kacang goreng dan kuah kecap yang segar, plus taburan seledri serta bawang goreng.

Meski terkenal dan laris, Kupat Tahu Dompleng tidak jual mahal. Seporsi Kupat Tahu cuma dibandrol dengan harga Rp14 ribu per porsi. Atau bisa juga setengah porsi Rp11 ribu dan porsi jumbo cukup dengan Rp17 ribu.

Bagi yang penasaran ingin mencicipi Kupat Tahu Dompleng, warung ini baru buka pukul 11.00 WIB sampai racikan habis. Jadi jangan sampai kepagian atau malah tak kebagian karena saking larisnya.

Salah satu pelanggan asal Yogyakarta, Farih Lintang, mengaku kerap menikmati enaknya Kupat Tahu Dompleng ini. Farih bahkan sengaja datang ke Blabak hanya untuk makan kupat tahu Dompleng.

"Dari dulu saya sudah sering ke sini. Selain murah tapi juga enak sih plus legend juga," ujar Farih.

Walaupun murah tetapi jangan salah karena banyak yang mencari makanan satu ini lho. Malahan mayoritas pembelinya berasal dari luar kota. Ketenaran warung ini bertambah saat Bondan Winarno (almarhum) mendatangi tempat ini. Nah, bagaimana? Tertarik mencicipinya?

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar