Ndas Gending, Objek Wisata Sekaligus Sumber Mata Air Warga

Dilihat 7226 kali
Tempat wisata Mata Air Ndas Gending ramai pengunjung, kendati mengalami penyusutan debit air saat musim kemarau.

BERITAMAGELANG.ID - Pertengahan musim kemarau, beberapa daerah mengalami kekeringan, tidak luput juga mata air di tempat wisata Ndas Gending. Mata air yang terletak di Dusun Ganjuran, Desa Sukorejo, Kecamatan Mertoyudan, Kabupaten Magelang ini mengalami penurunan debit air.


"Jika musim hujan kedalaman kolam bisa mencapai 2 meter lebih, saat musim kemarau kedalaman air hanya sampai 1,5 meter," ungkap anggota Karang Taruna Putra Gending dan pengelola tempat wisata Ndhas Gending, Slamet Wijayanti.


Akan tetapi, berkurangnya debit di mata air Ndas Gending tidak membuat minat pengunjung surut. Di saat hari-hari libur terutama Sabtu dan Minggu, pengunjung bisa mencapai 200 orang.


"Kebanyakan pengunjung yang datang hanya sekitaran Magelang, ada juga pengunjung yang berasal luar Magelang dari Wonosobo, Purworejo. 


Namun saat Kliwon banyak pengunjung dari Wonosobo khususnya anggota kesenian melakukan ritual ziarah di Ndas Gending," lanjutnya.


Untuk memasuki lokasi Ndhas Gending, pengunjung tidak dipungut biaya, hanya membayar parkir Rp 2.000. Mata air Ndhas Gending buka sampai jam 5 sore sampai pengunjung sudah tidak ada lagi di kolam mata air.


Terdapat fasilitas mushola, kamar mandi, kamar ganti, gazebo, dan ayunan. Ada dua kolam di mata air Ndhas Gending yang besar digunakan untuk laki-laki, sedangkan yang kecil digunakan untuk perempuan. 


Selain sebagai tempat wisata, Ndas Gending juga berfungsi sebagai pemasok air bersih bagi warga sekitar, khususnya warga Dusun Ganjuran, pelanggan PDAM.


"Sebelumnya sumber mata air PDAM untuk warga Ganjuran diambilkan dari mata air Kaliangkrik, namun karena sering mampet maka warga meminta ke PDAM untuk diambilkan dari mata air Ndas Gending yang melimpah.


Kendalanya, posisi mata air yang di bawah harus dipasang pompa agar bisa mengalir ke atas. Sebelum bulan puasa kemarin, air PDAM warga Ganjuran sudah lancar," imbuh Penasehat Karang Taruna Putra Gending, Feri Edrian.


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar