Lakukan 8988 Swab Masif, Temukan 70 Pasien Covid-19

Dilihat 2715 kali
ilustrasi test swab masif. serayunews.com

BERITAMAGELANG.ID - Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, hingga Selasa (6/10/2020) telah melaksanakan 8988 swab masif. Dari sebanyak itu, ditemukan 70 orang yang terkonfirmasi positif. Beberapa diantaranya, dirawat di rumah sakit dan mayoritas menjalani isolasi mandiri.


"Program swab masif, masih terus dilakukan. Target sasaran prioritasnya tetap kepada hasil traking kontak erat pasien baru selama 14 hari. Kemudian kelompok rentan seperti ibu hamil, lansia dan kelompok komorbid atau warga yang memiliki penyakit penyerta. Tujuannya memang untuk menemukan pasien-pasien terkonfirmasi positif yang selama ini ada, tapi tersembunyi," kata Satgas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.


Sementara pada saat ini, terdapat enam tambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Tiga diantaranya dari Bandongan, dua dari Windusari dan satu orang dari Ngluwar. "Dengan tambahan enam orang itu, jumlah kumulatif pasien positif ada 645 orang. Rinciannya, 38 dirawat di rumah sakit, 145 menjalani isolasi mandiri, 454 sembuh dan 16 meninggal," lanjutnya.


Sementara peta sebaran pasien positif diwilayah ini, lanjut Nanda, saat ini ada 19 dari 21 kecamatan yang warganya telah terpapar Covid-19. Paling banyak Kecamatan Mertoyudan dengan 31 orang. Kemudian Kecamatan Salam, Tempuran dan Tegalrejo, dengan 18, 17 dan 16 orang. "Untuk Kecamatan Secang dan Bandongan, masing-masing ada 12 orang. Selanjutnya, di Salaman ada 11 orang serta di Mungkid dan Grabag, ada 10 orang. Untuk Kecamatan Muntilan, Candimulyo, Borobudur, Windusari dan Sawangan, ada 8, 7, 6, 5 dan empat orang. Sementara di Ngluwar dan Kajoran, ada tiga dan dua orang. Sedang di Kaliangkrik, Dukun dan Pakis, masing-masing ada satu orang," sebutnya.


Sedang untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), saat ini ada tambahan 11 orang. Dua diantaranya, masing-masing ada di Kecamatan Muntilan dan Ngablak. Sedang sisanya, tersebar di Salaman, Mertoyudan, Salam, Tempuran, Kaliangkrik, Dukun dan Bandongan dengan satu PDP. Meski demikian, saat ini ada dua PDP yang sembuh. Selain itu, juga ada satu PDP meninggal, berasal dari Tempuran serta dua PDP alih status ke positif, dari Bandongan. "Meski demikian, saat ini ada lima PDP yang sembuh. Dua dari Secang dan satu orang tersebar di Grabag, Mertoyudan dan Pakis. Dengan tambahan 11 baru, satu meninggal dan dua alih status ke positif serta lima sembuh itu, jumlah kumulatif PDP menjadi 566 orang. Terdiri dari 9 dirawat, 493 sembuh dan 64 meninggal," lanjutnya.


Dengan masih adanya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan PDP itu, menandakan jika Virus Corona di Kabupaten Magelang masih ada. Terkait hal itu, pihaknya minta kepada masyarakat agar mentaati Inpres No. 6 Tahun 2020 dan Perbup Kabupaten Magelang No. 38 Tahun 2020 tentang pendisiplinan dan penegakan hukum protokol kesehatan. Diantaranya melakukan pengecekan suhu tubuh, pakai masker, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak minimal satu meter dan menghindari kerumunan serta disiplin mematuhi protokol kesehatan. "Hal lainnya, mengkonsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh," pungkasnya.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar