BERITAMAGELANG.ID - Potensi kopi Kabupaten Magelang akan terus dikembangkan. Badan Perencanaan Pembangunan dan Penelitian Daerah (Bappeda dan Litbangda) memfasilitasi pembentukan klaster kopi Magelang yang bertujuan agar sinergi industri Kopi di Kabupaten Magelang menjadi lebih baik.
Para pelaku kopi mulai dari petani, barista, roaster kopi hadir di Balkondes Borobudur guna membahas branding kopi di Magelang, Sabtu (20/11). Hal terswbut dilaksanakan mengingat potensi kopi di Kabupaten Magelang belum tergali secara optimal.
"Saat ini sudah muncul beberapa kopi di wilayah tertentu. Tetapi masih sektoral daerahnya. Program kami ke depan , kopi Magelang itu satu, punya brand besar sendiri. Kemudian dari brand besar tersebut akan muncul sub brand di daerah masing-masing," kata Kabid Ekonomi dan Sumber Daya Alam pada Bappeda Litbangda KabupatePuji Lestari.
Dengan produksi yang berkualitas bagus dan cukup melimpah, kopi Magelang dalam bentuk greenbean diharapkan juga bisa diakses ke seluruh penjuru negeri dan luar negeri. Sebagian dijual dalam bentuk kemasan bubuk dan konsumsi untuk memaksimalkan nilai tambah di wilayah Kabupaten Magelang melalui agroeduwisata, cafe, minuman kemasan kopi, serta kemasan premium. Apalagi di Kabupaten Magelang terdapat Candi Borobudur yang menjadi salah satu destinasi super prioritas di Indonesia. Untuk itu antara wisata Borobudur dengan kopi harus diselaraskan.
"Kita sudah punya magnet Borobudur. Kita tinggal menyambungkan antara wisata Borobudur dengan kopi. Jadi konsepnya agro edu wisata kopi," terang Puji.
Wisatawan nantinya bisa datang ke kebun kopi kemudian menikmati proses penanaman maupun pengolahan. Sekaligus menikmati olahan kopi Kabupaten Magelang.
"Ke depan tidak hanya selesai wisata di Borobudur tetapi akan kita sebarkan ke wilayah-wilayah yang mempunyai kopi," jelasnya.
Untuk mewujudkan rencana tersebut Bappeda Litbangda menggandeng beberapa instansi seperti Dinas Pertanian dan Pangan, Dinas Perdagangan, Koperasi dan UKM, Dinas Perindustrian dan Tenaga Kerja, serta Dinas Pariwisata, Kepemudaan dan Olahraga.
"Kami ingin menyampaikan konsep bela, beli produk Magelang. Kita punya hotel, rumah makan besar yang disajikan ya produk kopi Magelang," harapnya.
Pihaknya kini tengah berembuk dengan para pelaku kopi terkait brand besar kopi Magelang nantinya.
"Kita akan lanjutkan lagi pertemuan dengan para pelaku kopi. Karena kita membranding harus sesuai dengan visi misi Bapak Bupati dan sebagainya," pungkasnya.
0 Komentar