Medan Sulit, Kebakaran Hutan Gunung Sumbing Belum Padam

Dilihat 1395 kali
Upaya pemadaman kebakaran hutan Gunung Sumbing Kabupaten Magelang Kamis (24/10).

BERITAMAGELANG.ID - Upaya pemadaman kebakaran di kawasan hutan Gunung Sumbing Kabupaten Magelang terus dilakukan. Namun, medan terjal membuat petugas kesulitan mencapai lokasi.


"Tim di atas hanya 70 personil, mereka membuat ilaran (skat bakar)," kata Asisten Perhutani, Kepala Bagian Kesatuan Pemangku Hutan (ASPER KBKPH) Magelang, Yudi Noviar, Kamis (24/10).


Untuk mencapai titik api, puluhan personil gabungan dari TNI, Polri, Perhutani, BPBD, relawan dan warga harus berjuang melewati akses setapak terjal yang berdebu.


Personil pemadam itu, lanjutnya, berangkat secara bergelombang dari tiga jalur, yakni Desa Adipuro, Kecamatan Kaliangkrik. Kemudian beberapa personil berangkat dari Desa Ngemplak dan Petung Kecamatan Windusari.


"Titik api berada di bawah tebing, sehingga beberapa titik api sulit dijangkau," jelas Yudi.


Belum diketahui penyebab kebakaran yang terjadi sejak Selasa (22/10) itu, namun menurut Yudi, area yang terbakar merupakan hutan lindung biasa yang terdiri vegetasi rumput dan alang alang.


"Diperkirakan, luas yang terbakar sudah mencapai 15 hektar lebih," ungkapnya.


Titik kebakaran berada di petak 2A-9 Desa Ngemplak Kecamatan Windusari. Lokasi itu berada di ketinggian 2.000 mdpl.


Hingga pukul 17.00 WIB kebakaran di Gunung Sumbing belum padam. Semua personil ditarik turun untuk melakukan evaluasi.


"Upaya pemadaman akan dilanjutkan Jumat (25/10) besok," terang Yudi.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar