Kapolres Magelang Ajak Admin Media Sosial Lawan Berita Hoax

Dilihat 2033 kali

BERITAMAGELANG.ID - Dalam melayani masyarakat, kepolisian tidak mungkin bergerak sendiri. Tidak mungkin pula menjalankan tugas-tugasnya sendiri, melainkan harus bekerja sama bahu-membahu bersama elemen masyarakat. Demikian disampaikan Kapolres Magelang AKBP Hari Purnomo dalam acara pertemuan dengan admin-admin media sosial Magelang raya, Sabtu (18/08).

"Elemen masyarakat tidak hanya di dunia nyata. Seiring berkembangnya zaman dan globalisasi, modernitas perkembangan teknologi makin masif dan cepat, maka muncul dunia medsos. Sehingga tidak hanya masyarakat citizen tapi juga dikenal netizen," kata Hari dalam acara yang digelar di Rumah Makan Iwak Kali Srowol, Mungkid, Magelang, Jawa Tengah.

Dalam pertemuan hangat bertajuk "Temu Sedulur Polri "Kapolres Magelang dengan Warga Netizen" mengangkat tema 'Jagad Maya Adem, Masyarakat Adem, Magelang Tentrem', pihak kepolisian Resor Magelang menyadari masyarakat setiap harinya menikmati layanan media sosial dengan beragam bentuknya.

"Mulai dari facebook, instagram, twitter, path, telegram dan sebagainya itu sangat memberikan hiburan tersendiri bagi masyarakat. Peluang ini harus kita manfaatkan dalam rangka menciptakan situasi aman dan kondusif," lanjut Hari.

Hari mengungkapkan, terkadang permasalahan di dunia maya atau medsos dapat berdampak langsung di dunia nyata.

"Cepat sekali orang membangun opini tertentu cukup menggunakan medsos itu dan hasilnya luar biasa. Maka kami harapkan, mitra dan persahabatan ini tetap kita jaga sinergitasnya," harapnya.


Menurut Kapolres, sinergi yang terjalin antara kepolisian dengan para admin media sosial sudah cukup baik.

"Saya mendengar langsung laporan rekan-rekan admin media sosial cukup aktif dalam memberitakan kinerja Polri, kiranya bisa dipertahankan dan terus ditingkatkan kerja samanya, terutama dalam memberantas peredaran berita hoax," lanjutnya. 

Dalam kesempatan tersebut, Kapolres menjelaskan Polres Magelang sedang  membangun Zona Integritas dalam rangka menuju predikat WBK (Wilayah Bebas Korupsi) dan WBBM (Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani). Hal ini merupakan salah satu upaya terus berbenah diri, terutama institusi Polri yang harapan akhirnya mendapat tempat di tengah masyarakat. 

"Teruslah bersinergi, kompak, solid, dan saya harap juga kritikan pada kami dalam rangka perbaikan-perbaikan institusi Polri dalam rangka melayani masyarakat," tandasnya.

Turut hadir dalam acara tersebut, Wakapolres Kompol Eko Mardiyanto, Kabag OPS Kompol Ngadisa, jajaran PJU Polres Magelang, Kapolsek se-Kabupaten Magelang, serta puluhan admin media sosial se-Magelang raya.


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar