BERITAMAGELANG.ID - Cuaca ekstrim, hujan deras disertai butiran es dan angin kencang melanda sejumlah wilayah di Kabupaten Magelang, Rabu (13/03). Akibat kejadian itu, sejumlah pohon tumbang dan menimpa sejumlah rumah warga di Kecamatan Sawangan dan Dukun, Kabupaten Magelang, Jawa Tengah.
"Hujan deras dan angin kencang terjadi sekitar pukul 13.20 WIB siang tadi (kemarin) di Sawangan dan Dukun. Pepohonan tumbang menutup akses jalan dan menimpa kabel listrik," kata Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, Drs. Edy Susanto, Rabu (13/03).
Dari data BPBD Kabupaten Magelang, di Kecamatan Dukun pohon tumbang menimpa rumah Supeno, warga Desa Paten dan satu pohon menutup akses jalan di Desa Sengi.
Sedangkan di Kecamatan Sawangan, pohon tumbang terjadi di 6 lokasi yakni Dusun Keron, Desa Krogowanan, menutup akses jalan; kemudian di Desa Gantang pohon tumbang menutup akses jalan dan menimpa beberapa rumah.
Berikutnya di Desa Kapuhan, pohon tumbang menutup akses jalan Blabak-Ketep; Dusun Ngaglik, Desa Soronalan pohon tumbang menutup akses jalan; Dusun Kadileben, Desa Jati pohon tumbang menimpa beberapa rumah; Dusun Ngrandu, Desa Jati, pohon tumbang dan merusak atap rumah warga.
Selain itu, butiran es juga sempat turun di Desa Gantang, Kecamatan Sawangan.
"Hujan es sendiri turun di Desa Gantang, Kecamatan Sawangan. Bulir-bulir es turun berukuran kecil, sebesar kerikil, berwarna putih bening, terpantau di jalan-jalan desa," lanjut Edy.
Saat kejadian bencana itu pengunjung Ketep Pass di Kecamatan Sawangan sedang ramai. Wisatawan pun sempat dilanda kepanikan.
"Pengunjung agak panik tapi karyawan tetap tenang karena sudak kami bekali mitigasi bencana," kata pengelola Ketep Pass, Alfian.
Kejadian angin kencang dan hujan deras disertai butiran es terjadi pada siang hari setelah cuaca terik.
"Kejadian sekitar pukul 13.00 WIB. Tidak ada kerusakan fasilitas di obyek Ketep Pass," tutur Alfian.
Tidak ada korban jiwa dalam musibah ini, paska kejadian personil TNI-Polri, BPBD, relawan, dan masyarakat langsung bergotong royong membersihkan semua titik bencana.
0 Komentar