Tanah Longsor dan Pohon Tumbang di Bandongan Akibat Hujan Angin

Dilihat 1894 kali
Rumah di Trasan Bandongan Kabupaten Magelang longsor akibat hujan deras pada Kamis (17/01/2020)

BERITAMAGELANG.ID - Hujan deras dan angin kencang kembali melanda wilayah lereng Gunung Sumbing Desa Trasan Kecamatan Bandongan Kabupaten Magelang. Peristiwa itu mengakibatkan satu unit rumah warga rusak terseret longsor longsor dan sebuah pohon rumpun bambu tumbang.


Kepala Desa Trasan, Begawat Gita mengatakan rumah yang rusak akibat longsor adalah milik Sri Yanti warga Dusun Semaitan Desa Trasan Kecamatan Bandongan. Rumah ini rusak dan amblas di bagian dapur akibat talud pondasi setinggi sekitar 8 meter dan panjang 6 meter longsor pada Kamis (16/01/2020) petang.


Selain faktor tingginya curah hujan, longsor ini juga diakibatkan dinding pondasi rumah tersebut berada di bibir tebing yang tinggi. Selain itu di sekitar halaman belakang rumah juga tidak tersedia drainase saluran air yang memadai. Sehingga saat hujan deras mengguyur, aliran air tidak dapat mengalir lancar dan membuat lapisan tanah labil, kemudian pondasi ambrol.


"Ketinggian memang lumayan namun kontur pondasi juga kurang memenuhi syarat dan tidak ada sulingan saluran air," kata Begawat.


Menurutnya, intensitas hujan di wilayah lereng Gunung Sumbing sangat tinggi dalam beberapa hari terakhir. Bahkan pada Kamis (16/01/2020) petang kemarin curah hujan cukup ekstrim dan deras. Peristiwa itu memicu genangan air di sejumlah titik, seperti pemukiman dan akses jalan antar desa dan kecamatan.


"Hujan deras, tapi anginnya yang kencang. Hari sebelumnya yang hujannya deras lama menimbulkan banjir, tapi terus (cepat) surut," terang Begawat.


Sementara itu, Kapolsek Bandongan AKP Sukardiana yang mendapat laporan, bersama anggotanya langsung turun ke lokasi kejadian bencana tersebut.


Selain melakukan pengecekan, bersama warga setempat, personil Polsek Bandongan bersama TNI, dan BPBD Kabupaten Magelang langsung bergotong royong melakukan pembersihan material longsoran yang juga menutup akses jalan setapak warga Dusun Trasan ini.
 

"Kita menerima laporan, kejadian longsor rumah bu Sri ini sekitar pukul 16.30 WIB. Kita pastikan tidak ada korban jiwa maupun materil," ungkap Sukardiana di lokasi.


Selain tanah longsor, dampak hujan deras yang disertai angin kencang itu juga mengakibatkan satu rumpun pohon bambu di Dusun Paingan Desa Trasan roboh.


Meski tidak ada korban jiwa, warga langsung melakukan pembersihan bersama relawan dari sejumlah organisasi yang ada di lereng Gunung Sumbing.

 

"Hanya bambu saja yang roboh dihalaman rumah warga, jadi akes jalan juga tidak terganggu dan sudah dipotong," jelasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar