BERITAMAGELANG.ID - Seorang perempuan berusia berusia 25 tahun, warga Kecamatan Muntilan, dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19, didasarkan hasil swab tertanggal 26 Agustus kemarin. Untuk saat ini, yang bersangkutan memilih menjalani isolasi mandiri. Sebelumnya, ia melakukan perjalanan dari Jakarta dan Solo. Ia adalah satu-satunya tambahan pasien positif Senin (31/8/2020) di Kabupaten Magelang.
Meski demikian, hari ini juga ada sembilan pasien terkonfirmasi positif yang sembuh. Empat diantaranya berasal dari Kecamatan Salaman, yakni perempuan usia 59 dan 29 tahun. Kemudian, dua laki-laki berusia 18 dan 28 tahun. Selain itu ada dua warga Kecamatan Mungkid, juga sembuh. Mereka adalah laki-laki usia 29 dan seorang perempuan berumur 13 tahun.
"Ada juga seorang laki-laki berusia 48 tahun, warga Kecamatan Mertoyudan dan dua warga Kecamatan Kaliangkrik, berusia 30 dan 44 tahun, keduanya merupakan perempuan yang dinyatakan sembuh. Dengan tambahan satu dan sembilan sembuh itu, jumlah kumulatif pasien positif menjadi 262 orang. Rinciannya, 10 dirawat, 32 menjalani isolasi mandiri, 211 sembuh dan sembilan meninggal," kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi.
Untuk peta sebaran pasien positif Covid-19 tingkat kecamatan, Kecamatan Tegalrejo masih yang paling tinggi dengan 19 pasien. Disusul Kecamatan Mertoyudan 10 pasien, dan masing-masing dua pasien di Kecamatan Salaman, Windusari dan Muntilan. Kemudian ada juga di Kecamatan Borobudur, Kajoran, Sawangan, Grabag, Dukun, Secang dan Bandongan dengan masing-masing satu pasien.
Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), kata Nanda, hari ini ada empat tambahan baru. Tiga diantaranya berasal dari Kecamatan Secang dan seorang dari Kecamatan Grabag. "Dengan tambahan empat itu, jumlah akumulasinya menjadi 455 orang. Terdiri dari 15 dirawat, 384 sembuh dan 56 meninggal. Sedang untuk orang dalam pemantauan (ODP), masih ada 10 orang yang dipantau," ungkapnya.
Dengan masih adanya jumlah pasien terkonfirmasi positif dan PDP itu, menandakan jika Virus Korona di Kabupaten Magelang masih ada. Terkait hal itu, pihaknya minta kepada masyarakat agar tetap mematuhi tujuh pedoman sebagai persiapan menuju adaptasi kebiasaan baru, Bupati Magelang, Zaenal Arifin SIP. Yakni melakukan pengecekan suhu tubuh, pakai masker, cuci tangan dengan sabun atau hand sanitizer, jaga jarak minimal satu meter dan menghindari kerumunan serta disiplin mematuhi protokol kesehatan. "Hal lainnya, mengkonsumsi makanan bergizi, olah raga yang cukup dan minum vitamin serta menjaga daya tahan tubuh," pungkasnya
0 Komentar