Ganjar Dukung Grab Dorong Digitalisasi UMKM

Dilihat 1388 kali
Caption: Virtual press conference peluncuran program #TerusUsaha Grab Indonesia, bersama Gubernur Jawa Tengah.

BERITAMAGELANG.ID - Gubernur Jawa Tengah, Ganjar Pranowo menyambut baik langkah Grab Indonesia meluncurkan Program #TerusUsaha di Jawa Tengah. Program ini didedikasikan untuk membantu UMKM mampu berkembang dan beradaptasi dalam memasuki tatanan baru pasca Pandemi COVID-19. Di sisi lain juga untuk mendorong digitalisasi para pelaku UMKM dalam pemasaran dengan pemanfaatan teknologi informasi.


“Survei internasional menyebutkan, kita ini adalah bangsa yang paling suka membantu dan saya mengajak teman-teman dari dunia usaha untuk bersinergi dalam hal ini. Hasil dari riset saya, masalah utama dari UMKM adalah pemasaran, baik yang konvensional maupun dengan menggunakan teknologi informasi. Grab merupakan bagian dari siklus rantai ini dalam bagian dari digitalisasi cara berdagang dan transportasi pengantaran," kata Ganjar dalam webinar dengan media yang difasilitasi oleh Grab, Kamis (23/7/2020).


Disampaikan, jika perekonomian dunia memang sekarang sedang minus, namun jangan takut. Terus bergandengan tangan dan bergerak maju bersama. "Dengan kekuatan penduduk lebih dari 250 juta penduduk Indonesia, itu adalah potensial market yang hari ini bisa kita kelola sendiri. Namun, ini musti merangkul digitalisasi karena tidak bisa lagi kita berjualan secara konvensional," ungkapnya.


Menurut survei Center for Strategic and International Studies (CSIS) dan Tenggara Strategics yang dilakukan di bulan Januari 2020 di kota Semarang, menemukan bahwa 'gig economy' yang didukung oleh teknologi Grab telah memberi dampak bagi ketahanan ekonomi Semarang. "Mitra Grab yang disurvei menyatakan bahwa Grab tidak hanya menawarkan peluang ekonomi yang lebih baik bagi pekerja informal (yang merupakan 56,5 persen dari total tenaga kerja Indonesia), tetapi juga meningkatkan pertumbuhan bisnis kecil dan menciptakan lapangan pekerjaan di luar platform Grab," kata Direktur Tenggara Strategics, Riyadi Suparno.


Sementara Ricard Adidaya, Head of West Indonesia, Grab Indonesia mengatakan, program #TerusUsaha jadi bagian dari cara menyelesaikan persoalan masyarakat yang terjadi sekarang. "Grab sudah mau melakukan sila Pancasila, ‘Kemanusiaan yang adil dan beradab’ dan Program #TerusUsaha jadi bentuk konkretnya. Saya senang program #TerusUsaha ini punya filosofi menyemangat karena yang bisa mengubah nasib kita adalah kita sendiri. Buat mereka yang terus usaha pasti akan sukses,” katanya.


Lebih lanjut dikatakan, program #TerusUsaha merupakan solusi untuk membantu percepat pertumbuhan dan transformasi digital ratusan ribu UMKM di Jawa Tengah agar siap hadapi era ‘new normal’. "Sejauh ini, Grab telah membantu digitalisasi ratusan pedagang pasar tradisional di lima kota di Jawa Tengah, seperti di Solo, Kudus, Pati, Magelang dan Tegal. Di lima kota ini, Grab mendigitalisasi ratusan  pedagang tradisional di puluhan pasar basah lewat layanan GrabAssistant, dan juga bekerja sama dengan PT Pegadaian (Persero) Cabang Magelang, untuk menghadirkan program pinjaman modal usaha dengan bunga 0 persen bagi mitra pengemudi GrabCar dan GrabBike," pungkasnya.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar