Dukung KSPN Borobudur, BASARNAS Berkantor di Magelang

Dilihat 2776 kali
Koordinator Unit Siaga SAR Borobudur, Basuki di Pos Unit Siaga SAR Borobudur, Kota Mungkid Kabupaten Magelang
BERITAMAGELANG.ID - Dalam mendukung program Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN), Badan SAR Nasional (BASARNAS) mulai Agustus 2021 berkantor di Kabupaten Magelang.

Kantor yang diberi nama Unit Siaga SAR Borobudur tersebut berada di Kota Mungkid bersebelahan dengan kantor Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Magelang. 

"Pos Unit Siaga SAR Borobudur ini dalam rangka mendukung program KSPN Borobudur dari pemerintah pusat. Arahan dari pusat kami harus membentuk unit siaga yang diletakkan di wilayah KSPN yang ditentukan oleh pemerintah," kata Koordinator Unit Siaga SAR Borobudur, Basuki, Rabu (18/8/2021).

Walaupun Unit Siaga tersebut untuk mendukung program KSPN, secara fungsi menurutnya seperti biasa tugas pokok dari BASARNAS yaitu melayani masyarakat khususnya di wilayah Kabupaten Magelang. 

"Kita aktif di sini per tanggal 2 Agustus 2021 dengan sebanyak 6 personil rescuer dari BASARNAS Semarang," lanjutnya.

Dijelaskan Basuki, Unit Siaga SAR Borobudur kantornya bersifat sementara sambil menunggu tempat yang memungkinkan untuk dijadikan kantor Unit Siaga Borobudur secara permanen.

"Kalau di gedung ini kita sementara, sambil menunggu tempat yang memang nanti siap untuk kita gunakan sebagai kantor secara tetap, tetap di wilayah Magelang," terangnya.

Seperti yang diketahui tugas dari BASARNAS sendiri adalah membantu pemerintah dalam hal pencarian dan pertolongan. Sehingga nantinya menurut Basuki, pihaknya akan selalu turun ke lapangan dalam hal pencarian dan pertolongan pada musibah maupun bencana yang terjadi.

"Kita akan tetap turun untuk pertolongan dan pencarian karena itu tugas pokok kami, apalagi terdapat korban jiwa, entah itu musibah maupun bencana," jelasnya.

Basuki yang sudah terjun di BASARNAS sejak 2006 mengatakan dirinya sudah sering bertemu dan berkoordinasi dengan seluruh relawan dan pihak terkait di Magelang sehingga ketika menempati kantor Unit Siaga SAR Borobudur, seperti pulang ke rumah sendiri.

"Sedikit banyak kami sudah memahami karakter Magelang seperti apa, jadi itu nanti bahan pegangan kami untuk melakukan pertolongan dan pencarian," ungkapnya.

Ketika disinggung terkait aktivitas Gunung Merapi, dirinya mengatakan sampai saat ini masih menjalin komunikasi secara intensif dengan pihak terkait.

"Kalau memang nanti dari personil atau peralatan kami dibutuhkan dan harus turun maka kami akan turun. Jika dari Unit Siaga Borobudur ini tidak mampu nanti akan didatangkan dari Unit Siaga yang lain," imbuhnya.

Dengan kehadiran Unit Siaga SAR Borobudur dirinya berharap akan memberikan rasa nyaman kepada masyarakat terutama terkait dengan pencarian dan pertolongan.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar