Selasa (06/02) petang, terjadi sebuah kebakaran di sebuah pabrik olahan makanan di daerah Mungkid, Magelang. Kejadian tersebut diketahui terjadi sekitar pukul 18.30 WIB, saat para karyawannya sedang beristirahat. Disayangkan, mereka meninggalkan pabrik dalam kondisi penggorengan menyala.
"Saat saya masuk ke ruang produksi dan melihat penggorengan terbakar seketika saya langsung teriak minta tolong," ungkap salah satu saksi, Muhammad Sanusi.
Mendengar teriakan tersebut, semua karyawan langsung melakukan pemadaman api dengan alat pemadam kebakaran milik perusahaan dan segera menghubungi tim pemadam kebakaran.
''Pada saat karyawan istirahat, suhu minyak goreng terlalu panas dan tidak ada yang menjaga karena ditinggal untuk melaksanakan sholat maghrib,'' tambahnya.
Baru pada pukul 20.15 WIB api dapat dipadamkan dengan 2 unit kendaraan penyemprot dari induk dan dibantu 1 unit kendaraan dari Pos WMK Muntilan.
Kapolsek mungkid AKP Margito bersama anggota langsung mendatangi lokasi kejadian.
''Kerugian harta benda berupa 1 buah alat penggorengan, 1 panel pengatur suhu, dan 1 buah cerobong asap yang semuanya terbuat dari aluminium. Kerugian ditaksir Rp. 100.000.000,00 (seratus juta rupiah). Dalam kejadian tersebut tidak ada koban jiwa,'' jelasnya.
Menurut informasi yang dihimpun beritamagelang.id, kebakaran diketahui menimpa sebuah pabrik produksi ceriping singkong, Mirasa Food yang berlokasi di Jalan Munggur No. 2 Dusun Kalangan Rt. 03 Rw. 12, Desa Ambartawang, Kecamatan Mungkid, Kabupaten Magelang.
0 Komentar