Distan Pangan Kabupaten Magelang Dorong Petani Tanam Kentang

Dilihat 2654 kali
Bimbingan teknis Teknik Produksi Benih Kentang Bermutu bagi petani kentang di Kabupaten Magelang

BERITAMAGELANG ID - Untuk menjaga ketahanan pangan, Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang terus mendorong para petani menanam kentang unggulan. Karena, selain dikonsumsi sebagai sayuran, kentang dari petani di Kabupaten Magelang juga dikonsumsi sebagai makanan olahan.


"Saat ini luas lahan kentang di Kabupaten Magelang mencapai 216 hektar yang ada di wilayah Kecamatan Ngablak, Pakis, Sawangan, Kajoran dan Kaliangkrik," kata Kepala Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang Romza Ernawan pada bimbingan teknis 'Teknik Produksi Benih Kentang Bermutu' di Magelang, Kamis ( 21/10).


Romza mengatakan, dari luas lahan tanaman kentang seluas 216 hektar tersebut, 60,5 hektare diantaranya telah menjalin kemitraan dengan sebuah perusahaan di Surabaya untuk dijadikan bahan makanan olahan.


Menurutnya, saat ini baru sejumlah petani kentang di Kecamatan Pakis yang melakukan kemitraan dengan perusahaan tersebut. Sedangkan lainnya hingga saat ini masih digunakan sebagai kentang konsumsi biasa.


Romza mengatakan, pemasaran kentang dari para petani di Kabupaten Magelang saat ini tidak mengalami kendala yang berarti. Bahkan, kentang-kentang produksi petani Kabupaten Magelang tersebut sudah ada yang menembus pasar-pasar swalayan.


"Untuk harganya relatif cukup stabil," ungkapnya.


Ia menambahkan, untuk meningkatkan mutu produksi kentang tersebut sangat diperlukan adanya bimbingan teknis bagi para petani kentang.


Secara khusus Romza juga mengapresiasi Bimbingan teknis 'Teknik Produksi Benih Kentang Bermutu' yang diselenggarakan  Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Jawa Tengah yang juga difasilitasi anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDIP Dapil VI Jateng, Vita Ervina.


Narasumber dalam bimtek ini diantaranya Kabid Tanaman Pangan dan Hortikultura pada Dinas Pertanian dan Pangan Kabupaten Magelang, Ade Sri kuncoro dan praktisi pertanian lainnya.


Anggota Komisi IV DPR RI dari Fraksi PDIP  Dapil VI Jateng, Vita Ervina dalam sambutannya secara daring mengatakan, pihaknya telah mengembangkan percontohan teknologi pertanian khususnya tanaman kentang di Desa Suko Makmur, Kecamatan Kajoran, Kabupaten Magelang.


"Pada tahun ini melalui program aspirasi kami kembangkan percontohan teknologi pertanian di Desa Suko Makmur Kecamatan Kajoran,  Kabupaten Magelang," kata Vita.


Menurutnya, kegiatan bimtek tersebut menjadi salah satu strategi program dukungan pemerintah bersama Komisi IV DPR RI kepada masyarakat di sektor Pertanian dalam upaya membangun Indonesia Tangguh melalui pembangunan pertanian.


Ia menambahkan, pemerintah juga terus menerus memberikan dukungan program bantuan yang langsung menyentuh dan berpihak kepada petani. Mulai dari sisi hulu, pendampingan budi daya hingga pasca panen, seperti penyediaan benih berkualitas.


"Modernisasi teknologi pertanian, pengendalian organisme pengganggu tanaman, sarana prasarana, asuransi usaha pertanian dan subsidi pupuk hingga KUR,” imbuhnya.


Vita menmbahkan, Kabupaten Magelang sebagai salah satu kabupaten penghasil tanaman kentang, tentunya menjadi tantangan bagi pemerintah maupun masyarakat sebagai petani untuk meningkatkan produktivitasnya. 


Sehingga, dapat meningkatkan kesejahteraan petani sekaligus mencukupi kebutuhan pangan baik tingkat lokal maupun nasional. Dalam upaya peningkatan produktivitas itu diperlukan berbagai upaya salah satunya penyediaan benih bermutu dan bersertifikat. 


"Pemerintah melalui Balitbangtan tentunya terus berupaya menciptakan teknologi terbarukan sehingga benih-benih yang ditanam oleh petani adalah benih yang berkualitas," ujarnya. 

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar