Desa Ngrajek Tawarkan Minawisata Petualangan

Dilihat 3521 kali
Potensi peternak di Desa Ngrajek Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang

BERITAMAGELANG.ID - Sebuah paket wisata edukasi dan alami kini hadir di Kabupaten Magelang namanya Minawisata. Sesuai namanya wahana yang ditawarkan obyek wisata baru ini masih identik dengan ikan dan alam. Untuk lokasinya di Dusun Ngrajek 3, Desa Ngarjek, Kecamatan Mungkid Kabupaten Magelang.


Wilayah Desa Ngrajek memang terkenal menjadi salah satu sentra pembibitan ikan air tawar terbesar di Jawa Tengah. Hampir 70 persen warganya menjadi petani ikan air tawar. Potensi itu bermula dari sebuah mudal atau mata air alami yang cukup besar yang selama ini dimanfaatkan warga untuk konsumsi, irigasi dan kolam-kolam warga.


Karena lokasi desa berada di jalur wisata Candi Borobudur dan Mendut maka selain budidaya ikan potensi wisata lain juga di kembangkan. "Jadi awal mulanya kita ingin memanfaatkan lebih lagi potensi yang ada di Dusun Ngrajek 3, Desa Ngrajek Kecamatan Mungkid ini," ungkap Ketua BUMDES Ngrajek, Yusuf Wardani Rabu (5/8/2020).


Dalam persiapannya, warga bersama komunitas peduli lingkungan setempat mulai melakukan pembersihan kolam dan saluran irigasi. Yusuf mengungkapkan pihaknya juga sudah kerja sama dengan komunitas onthel tua untuk paket wisata keliling kampung dengan sepeda. Atau juga bisa jalan kaki mengikuti aliran air mudal hingga ke kolam-kolam warga.


Mina Wisata tersebut juga banyak paket ditawarkan oleh pengelolanya, seperti Tuk Mudal Sumber Mata Air (sejarah), Susur kalen, Belajar di kolam soal ikan, kasih makan ikan, Tabur benih di sungai, Pemancingan (sungai atau kolam), tangkap ikan (pesen sawah dan ikan), UMKM peyek pethol dan lain-lain, Makan Ikan Live in dan Ternak Luwak.


Untuk biaya tergantung jumlah rombongan dan paket wisata mina yang diambil. Karena kami juga paket edukasi di ternak hewan luwak, paket pahat batu, paket tani juga. Untuk menginap selain live in juga tersedia homestay," ungkap Yusuf.


Dan perlu diketahui, lanjutnya untuk setiap kunjungan itu kurang lebih wisatawan akan memakan waktu selama 3 jam atau lebih tergantung paket wisata/ kegiatan yang diambil.


Wisata Mina Edukasi lebih menarik, katena wisatawan secara langsung melihat ribuan ekor bibit ikan aneka jenis yang bisa dilihat dan dipelajarari. Termasuk juga indukan berbagai jenis ikan berukuran super jumbo ada di Wisata Mina tersebut.


"Ya semoga dengan adanya wisata mina ini manfaat yang diterima warga lebih dari yang sudah ada. Bersama pasti bisa," tandasnya.


Sementara, Kepala Dusun Ngrajek 3, Maryadi mengatakan dengan greget warganya tentunya pihak Pemerintah Desa mendukung sepenuhnya. Pihak Pemdes pun langsung memasukan program pembangunan beberapa infrastruktur penunjang di wisata mina di Dusun Ngrajek 3 ini. 


"Pada tahun 2021 sudah masuk usulan, dan semoga terealisasi," harap Muryadi.


Muryadi berpesan agar warga bisa menjalani dahulu dan meningkatkan pola sadar wisatanya. Siap menerima dan menjamu tamu dari luar, sehingga perekonomian bisa meningkat. "Kedepan juga akan dibentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) untuk mengembangkan Desa Wisata Ngrajek," pungkasnya.

Editor Slamet Rohmadi

0 Komentar

Tambahkan Komentar