Debat Publik Putaran Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Magelang

Dilihat 2316 kali
Rory Asyari, jurnalis dan pembaca berita Metro TV didapuk sebagai moderator Debat Publik Putaran Pertama Calon Bupati dan Wakil Bupati Magelang, Sabtu (28/04)
BERITAMAGELANG.ID - Digelar di GOR Gemilang Komplek Setda Magelang, Debat Publik Calon Bupati Dan Wakil Bupati Magelang Putaran Pertama, pada Sabtu (28/04) malam berlangsung aman dan lancar.

Regulasi, kebijakan dan tata kelola peningkatan ekonomi menjadi fokus tema utama dalam debat yang disiarkan oleh sejumlah staisiun TV dan radio ini.

Ketua KPU Kabupaten Magelang Afifudin mengatakan, pihaknya memfasilitasi Debat Terbuka ini sebagai edukasi kepada masyarakat agar cerdas menilai dan menentukan pilihan saat pencoblosan 27 Juli mendatang.

"Tujuannya adalah memberi kesempatan kepada masing-masing Paslon untuk menyampaikan misi dan visi serta berargumentasi di hadapan masyarakat," kata Afif.

Lantaran daya tampung ruang terbatas, pihak panitia terpaksa membatasi jumlah pendukung dari kedua Paslon.

"Masing-masing paslon hanya menyertakan 150 pendukung saja, ditambah tamu undangan lain, totalnya 450 orang," lanjut Afif.

300 pendukung itu disekat tamu undangan dari perwakilan Ormas, tokoh masyarakat, Forkopimda, dan anggota Panwascam se-Kabupaten Magelang.

Setelah menyampaikan visi dan misi, kedua Paslon menjawab secara lugas pertanyaan tiga panelis akademisi dari Universitas Gajah Mada Yogyakarta, yakni Arif Sucipto, Abdul Ghofur Karim, dan Fasingatul Dzakiyah.

Debat pertama ini terasa lebih segar karena juga menghadirkan moderator seorang jurnalis dan pembaca berita Metro TV, Rory Asyari.

Seperti diketahui, pasangan calon nomor urut 1, Bupati petahana Zaenal Arifin dan Edi Cahyana (Padi) diusung oleh koalisi PDI Perjuangan, PKB, PAN, PPP, dan Partai Demokrat. Sedangkan Paslon nomor urut 2, M. Zaenal Arifin (Wakil Bupati petahana) dan Rohadi Pratoto (Zaroh) diusung oleh koalisi Partai Gerindra, Golkar, dan PKS.

Pada akhir acara, kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Magelang membaca deklarasi Pemilu jujur, transparan dan damai secara bersama-sama.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar