BERITAMAGELANG.ID-- Bupati Magelang, Zaenal Arifin, melantik Rohmad Widodo, SE, sebagai Direktur Operasional PD. Badan Perkreditan Rakyat (BPR) Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang masa jabatan tahun 2020-2025, di Rumah Dinas Bupati Magelang, Rabu (29/7/2020). Pelantikan tersebut disaksikan langsung oleh segenap jajaran direksi Bank Bapas 69 Magelang melalui video conference.
"Atas nama pribadi dan atas nama Pemerintah Kabupaten Magelang kami mengucapkan selamat kepada saudara, Rohmad Widodo SE sebagai direktur operasional PD BPR Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang yang baru. Teriring harapan supaya Saudara dapat membawa perubahan yang lebih baik, dan mampu meningkatkan kinerja pada Bank Bapas 69," ucap, Bupati Magelang saat melantik direktur operasional PD BPR Bank Bapas 69.
Pelantikan dan pengambilan sumpah direktur operasional PD BPR Bank Bapas 69 yang dilakukan pada hari ini (29/7) merupakan bagian akhir suatu proses tahapan seleksi terbuka yang dilakukan oleh Pemerintah Kabupaten Magelang dengan berdasarkan peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 37 tahun 2018.
"Apa yang telah kami sampaikan di atas, semata-mata dalam rangka memenuhi akses keterbukaan dan juga akses akuntabilitas dalam proses pengisian direktur operasional PD BPR Bank Bapas 69. Sehingga dapat dihasilkan pemimpin yang memiliki kemampuan managerial dan memiliki kemampuan teknis operasional yang memadai," ungkapnya.
Diketahui, pelantikan Direktur Operasional PD BPR Bank Bapas 69 Kabupaten Magelang masa jabatan tahun 2020-2025 ini sesuai dengan Surat Keputusan (SK) Bupati Magelang Nomor 180.182/237/KEP/01.04/2020.
Zaenal mengatakan, PD BPR Bank Bapas 69 sebagai salah satu Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) dibentuk dengan maksud dan tujuan untuk membantu mendorong pertumbuhan ekonomi, meningkatkan pemberdayaan masyarakat, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Magelang, dan juga sebagai salah satu sumber pendapatan daerah guna membiayai pembangunan daerah.
Oleh karena itu, PD BPR Bank Bapas 69 memiliki peran yang sangat strategis dalam rangka memberikan pelayanan kepada masyarakat, sehingga pengelolaan Bank Bapas 69 membutuhkan pimpinan yang mempunyai kedisiplinan, profesional, dan bisa membangun komunikasi yang baik dengan internal maupun eksternal perusahaan.
"Perbankan adalah bisnis kepercayaan, dan jangan sampai kehilangan kepercayaan masyarakat terutama dari nasabah. Apalagi di era globalisasi seperti sekarang ini persaingan perbankan semakin ketat dan kompetitif. Maka kami ingatkan agar bisa menjalankan aktifitas perbankan tetap mengedepankan prinsip transparansi, kemandirian, akuntabilitas, pertanggungjawaban, dan kewajaran," tutur Zaenal.
Pada kesempatan yang sama, Zaenal juga berpesan kepada Direktur Operasional PD BPR Bank Bapas 69 yang baru saja dilantik untuk segera menyesuaikan diri dan bekerja semaksimal mungkin dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
"Saya minta agar direktur operasional yang baru saja dilantik segera menyesuaikan diri. Ciptakan suasana kerja yang kondusif dengan mengacu pada tata kelola perusahaan yang baik," pungkas Zaenal.
0 Komentar