Budaya Toleransi SMA Taruna Nusantara Magelang

Dilihat 4905 kali
Ketua Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan (YKPP) Kemenhan, Mayjend TNI Bambang Hermanto, menyematkan tanda peserta topi dan dasi dalam Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan SMA Taruna Nusantara angkatan 30.

BERITAMAGELANG.ID - Ketua Yayasan Kesejahteraan Pendidikan dan Perumahan (YKPP) Kementerian Pertahanan, Mayjend TNI Bambang Hermanto, menyampaikan, siswa SMA Taruna Nusantara harus menumbuhkan rasa toleransi dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Dikarenakan keberagaman merupakan aset bangsa yang berkepribadian Pancasila, jiwa nasionalisme, cinta tanah air dan bela negara.


"Sesuai kalender kurikulum khusus, pada tiga bulan pertama ini para siswa akan menerima program Pendidikan Dasar Kedisiplinan dan Kepemimpinan atau PDK. Tahapan ini disebut masa penanaman, di mana para siswa dilatih melalui mata kegiatan terprogram untuk menerima nilai - nilai disiplin pribadi, tanggung jawab dan kemandirian.


Untuk itu saya berpesan, manfaatkan masa PDK yang berharga ini, para siswa harus cepat menyesuaikan diri, pandai berinteraksi dan belajar mengembangkan toleransi atas keberagaman ras, suku, budaya dan agama dari seluruh pelosok tanah air. Di sini para siswa akan memahami, bahwa keberagaman adalah aset kekayaan bangsa, anugerah Tuhan yang wajib kita syukuri," ucap Mayjend TNI Bambang Hermanto, saat membacakan amanat Menhan RI selaku Ketua Pembina YKPP dalam Upacara Pembukaan Pendidikan Siswa SMA TN Angkatan ke-30 Tahun Pendidikan 2019/2020, Minggu (14/7) di Balairung komplek SMA Taruna Nusantara Magelang.


Sebangak 423 siswa SMA Taruna Nusantara angkatan ke-30 selama tiga tahun akan dididik, ditempa dan dibangun menjadi pribadi- pribadi yang memiliki keunggulan komparatif, kompetitif dan distingtif aspek karakter dan kepribadian, akademik serta kesamaptaan jasmani yang berdasarkan wawasan kejuangan, kebangsaan dan kebudayaan Indonesia.


"Selama tiga bulan pertama ini, kalian akan menjalani semacam 'kawah candradimuka', untuk sementara komunikasi dengan dunia luar termasuk orang tua akan diputus. 


Kalian sedang diajari untuk mampu hidup mandiri tanpa bantuan orang lain, kalian akan berhadapan dengan lingkungan baru, para pamong, abang dan kakak kelasmu dan teman-teman baru dari seluruh penjuru tanah air yang masing-masing membawa budaya dan kebiasaan-kebiasaan yang pasti berbeda dengan kalian," ungkap Bambang Hermanto.


Dalam kesempatan tersebut, juga ditampilkan defile drumband dan pertunjukan lainnya oleh siswa SMA Taruna Nusantara menghibur para hadirin.


Kegiatan tersebut turut dihadiri, diantaranya oleh Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara, Pangdam IV/Diponegoro, Gubernur Akademi Militer, Kapolda Jawa Tengah, Kapolda DIY, Kepala Dinas Pendidikan dan Olah Raga Provinsi Jawa Tengah, Bupati Magelang, Ketua dan Pengurus YKPP, Ketua Majelis Luhur Persatuan Taman Siswa atau yang mewakili, Kepala LPTTN, Kepala Sekolah dan Pengurus serta Keluarga Besar SMA Taruna Nusantara dan Ketua Komite SMA TN.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar