Gandeng Wartawan, Bawaslu Akan Luncurkan Buku 'Potret Pemilu 2019'

Dilihat 1330 kali
Bawaslu dan PWI Magelang Raya akan dokukentasikan kegiatan Pemilu 2019 dalam sebuah buku bertajuk 'Potret Pemilu 2019'.

BERITAMAGELANG.ID - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Magelang gandeng para wartawan media untuk mendokumentasikan Pemilu melalui kumpulan foto dan tulisan. Hasil karya para wartawan yang tergabung dalam Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Magelang itu akan diterbitkan dalam bentuk buku.


Ketua Bawaslu Kabupaten Magelang Habib Shaleh mengatakan, penerbitan buku bertujuan agar seluk beluk dan suka duka pelaksanaan Pemilu 2019 menjadi cerita dan pengalaman yang berkesan.


"Melihat pengalaman saat Gunung Merapi meletus tahun 2010, banyak pengalaman menarik dari sisi jurnalistik.


Namun semua itu terlewat begitu saja, karena tidak ada pendokumentasian yang baik. Berkaca dari hal itu maka untuk Pemilu 2019 yang baru saja dilaksanakan agar dapat didokumentasikan dalam wujud buku dan menjadi monumen karya rekan-rekan wartawan," ucap Habib  saat bertemu dengan awak media Magelang Raya di Balkondes Wringinputih Borobudur, Selasa (28/5).


Habib meminta rekan-rekan wartawan menjadi kontributor penulis buku yang rencananya mengusung judul "Potret Pemilu 2019, Catatan Sang Jurnalis". Tentunya dengan menuliskan sisi menarik realita Pemilu 2019 dari sudut pandang wartawan.


"Bukan dalam wujud berita, tetapi dalam bentuk cerita, yang tetap awet menarik diceritakan kembali dalam jangka panjang.


Dalam hal ini wartawan diberikan kebebasan mengambil sudut pandang yang paling menarik untuk dapat diceritakan kepada masyarakat luas.


Bisa diambilkan dari kejadian teknis pelaksanaan Pemilu 2019 yang mana panitia kurang istirahat tidur. Atau kejadian menarik lainnya," ungkapnya


Habib menambahkan, buku tersebut akan menjadi monumen tersendiri bagi Bawaslu dan wartawan tentunya, yang dapat dikenang di masa mendatang.


"Kami berterima kasih kepada wartawan PWI Kabupaten Magelang yang telah melakukan peliputan selama pelaksanaan Pemilu 2019. Sehingga perlu diabadikan dalam bentuk monumen sebuah buku yang ditulis bersama-sama," tandasnya.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar