BERITAMAGELANG.ID - Gadis berbakat asal Kabupaten Magelang bernama Ninda Anissa Nurhamida mengharumkan nama Jawa Tengah karena berhasil meraih medali emas di ajang PON XX Papua 2021.
Ia menjadi salah satu pemain utama tim Sepak Takraw Putri Jawa Tengah yang mengandaskan tim dari Jawa Barat dalam dua set langsung pada Minggu (3/10).
Ninda Asissa Nurhamida bermain apik satu tim dengan dua atlet lain. Mereka adalah Dini Mitasari dari Jepara dan Friska Kharisma dari Banyumas.
Saat dihubungi awak media beberapa waktu lalu, Ninda mengaku bersyukur atas apa yang diraihnya. Gadis asal Bogowanti Desa Borobudur Kecamatan Borobudur Kabupaten Magelang ini juga mengaku bangga karena mampu mencetak sejarah medali emas pertama untuk cabang olahraga Sepak Takraw dalam PON XX Papua 2021.
"Sanggat bangga bisa membawa nama Jawa Tengah untuk naik di podium menerima medali emas,†katanya.
Anak pertama dari dua bersaudara ini merupakan putra dari pasangan Nur Khabib dan Rochimin yang bekerja sebagai wiraswasta dan masih tinggal di Bogowanti Kidul Borobudur Kabupaten Magelang.
Ditanya soal persiapan, gadis 22 tahun tersebut mengaku harus berlatih keras dan konsentrasi di pusat pelatihan selama 6 bulan. Menurutnya, Sepak Takraw adalah olahraga yang bisa dikatakan unik.
“Sepak takraw itu olahraga unik dan tidak semua orang bisa. Dan saya mulai fokus sepak takraw sejak tahun 2013 lalu,†terangnya.
Ninda menceritakan, dulu sempat bersekolah di SMPN 1 Borobudur, kemudian ia harus pindah ke SMPN 17 Semarang demi persiapan menjadi atlet sepak takraw. Tepatnya di Pemusatan Pendidikan dan Latihan Pelajaran (PPLP) Jawa Tengah di Semarang.
“Kemudian saya melanjutkan di SMAN 9 Semarang, kemudian lulus. Kini masih semester 7 Fakultas Olahraga di Universitas Negeri Jakarta (UNJ),†imbuhnya.
Secara khusus Ninda Anissa Nurhamida mohon doa dan dukungan masyarakat Magelang agar dirinya dapat terus berjuang mencapai prestasi dalam olahraga di ajang PON XX Tahun 2021 di Papua maupun event lainnya.
0 Komentar