Antisipasi Demam Berdarah, Dinkes Lakukan Fogging

Dilihat 1888 kali

BERITAMAGELANG.ID - Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang melakukan penyemprotan (fogging) di sejumlah wilayah usai mendapat laporan masyarakat soal adanya warga yang terkena Demam Berdarah (DB), diantaranya Dusun Gaten Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, Dusun Jelapan Desa Sidorejo Kecamatan Bandongan, Dusun Manggoran Desa Bondowoso Kecamatan Mertoyudan, dan Dusun Seneng Desa Banyurojo Kecamatan Mertoyudan.

"Memang benar sudah ada laporan adanya warga yang terkena demam berdarah / DB di empat tempat, kami langsung bergerak cepat untuk memerintahkan petugas termasuk Puskesmas terkait untuk memberikan fogging di wilayah tersebut," ungkap Plt. Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Magelang melalui Kabid Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (P2P) dr. Sunaryo, dalam keterangan rilis yang diterima Berita Magelang, Jumat (11/01).

Menurutnya, curah hujan yang sering terjadi akhir-akhir ini juga sangat mempengaruhi perkembangan jentik-jentik nyamuk berkembang dengan cepat.

"Masih ada beberapa kecamatan yang masih bisa dikatakan endemis, seperti Salam, Muntilan, Mertoyudan, dan Secang. Namun juga tidak menutup kemungkinan ada warga dari daerah lainnya yang bisa terkena DB," lanjutnya.

Terkait hal tersebut, pihaknya juga telah melakukan berbagai upaya untuk melakukan pencegahan bagi perkembangan virus oleh nyamuk Aedes Aegypti ini.

"Setiap tahunnya kita selalu rutin untuk memberikan sosialisasi kepada warga masyarakat. Contohnya seperti program 3M (menguras, menutup, dan mengubur kaleng-kaleng bekas), kemudian program Jumantik, dimana setiap kepala keluarga harus bertanggung jawab untuk paling tidak menjaga kebersihan di rumahnya masing-masing agar bebas dari jentik-jentik nyamuk," jelas Sunaryo.

Menurut Sunaryo, korban terkena DB di wilayah Kabupaten Magelang sendiri telah mengalami penurunan yang sangat signifikan dua tahun terakhir. Pasalnya, di tahun 2016-2017 pemberian Fogging bisa mencapai lebih dari 50 kali. Namun pada tahun 2018 sudah menurun dan hanya mencapai 28 kali saja.

"Untuk tahun 2018 kemarin, ada satu korban meninggal dunia karena DB yakni di wilayah Muntilan. Dan tahun ini kami akan bekerja keras agar tidak ada lagi korban jiwa di wilayah Kabupaten Magelang tentunya," harapnya. 

Editor Fany Rachma

1 Komentar

yudhi suhelmi 11 Juni 2019 10:38
mohon segera dilakukan fogging untuk dusun klatak,banyudono,dukun,magelang saat ini sudah 10 orang terkena DB,mohon segera ditindak lanjuti krn 2mggu lalu pihak puskesmas sdh datang akan tetapi tdk ada kelanjutannya,terima kasih.

Tambahkan Komentar