Angin Kencang Kembali Terjang Wilayah Pakis

Dilihat 2151 kali
Pohon tumbang di Kecamatan Pakis paska angin kencang dan hujan deras Senin (03/02/2020).

BERITAMAGELANG.ID - Sejumlah pohon di wilayah Dusun Desa Losari Kecamatan Pakis Kabupaten Magelang tumbang setelah angin kencang melanda wilayah tersebut pada Senin (03/02/2020) petang.


Kapolsek Pakis Iptu Slamet Mulyanto mengatakan angin kencang itu diawali hujan deras sekitar pukul 14.30 WIB. Satu jam kemudian hujan dan angin mulai reda.


"Hujannya reda pukul 15.00 WIB. Kita mendapat laporan pohon kelapa tumbang dan langsung ke lokasi," kata Slamet.


Ditambahkan, dampak dari cuaca ini, sebuah pohon kelapa dengan tinggi sekitar 7 meter tumbang dan menutup akses jalan utama Kecamatan Tegalrejo dan Pakis. 


Arus lalulintas dari kedua arah pun sempat terhambat.


Bersama warga setempat, personil Polsek Pakis, Damkar, relawan dan TNI langsung mengevakuasi batang pohon kelapa tersebut.


"Proses pembersihan hanya 15 menit, arus lalu lintas kembali normal," jelasnya.


Sesuai data Polsek Pakis, setidaknya di musim hujan kali ini terjadi tiga kali kejadian angin kencang yang mengakibatkan sejumlah pohon tumbang melintang di jalan serta memutus jaringan listrik.


"Baru saja konfirmasi Polsek kalau listrik tadi jam 17.30 WIB sudah nyala kembali," jelas Slamet.


Sementara itu, berdasar kaji cepat Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Magelang, dampak hujan dengan intensitas sedang hingga lebat disertai angin yang terjadi di wilayah Kecamatan Pakis tersebut juga menyebabkan pohon tumbang di 3 titik yang berdekatan.


Lokasi pertama, rumpun bambu roboh menutup akses jalan Tegalrejo - Pakis. Kemudian titik kedua pohon mahoni setinggi 10 meter dengan diameter 80 cm roboh menimpa jaringan listrik PLN.


"Selain itu, 1 bangunan usaha pembuatan batako roboh milik Bp. Danang, 35 tahun akibat angin," jelas Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Magelang Edy Susanto.


Tidak ada korban jiwa, maupun kerusakan lain dalam kejadian ini.


BPBD Kabupaten Magelang mengimbau agar masyarakat meningkatkan kewaspadaan terhadap dampak yang ditimbulkan oleh cuaca ekstrim kali ini.

Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar