Ada Tambahan 12 Pasien Covid-19, Masyarakat Diminta Tetap Jaga Protokol Kesehatan

Dilihat 2328 kali
Pemakaman PDP asal Mungkid dilakukan sesuai protokol kesehatan

BERITAMAGELANG.ID - Akhir pekan ini terjadi lonjakan pasien terkonfirmasi positif covid-19  di Kabupaten Magelang. Tercatat ada tambahan 12 orang terkonfirmasi positif. 10 diantaranya dari Kecamatan Secang sisanya dari Kecamatan Ngablak dan Borobudur. 


“Tambahan 10 dari Secang, memiliki riwayat bepergian dari Gowa Sulawesi Selatan,” kata Juru Bicara Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Magelang, Nanda Cahyadi Pribadi, Sabtu (16/5/2020).


Pasien yang dari Ngablak, memiliki riwayat pernah berinteraksi dengan pasien positif yang sebelumnya bepergian dari Gowa. 


Sedangkan pasien asal Borobudur, merupakan ibu dari anaknya yang telah terkonfirmasi positif. 


“Sehingga total jumlah terkonfirmasi positif menjadi 45 orang,” jelasnya. 


10 orang tambahan terkonfirmasi positif dari Kecamatan Secang itu, delapan diantaranya melakukan isolasi mandiri di sebuah pondok pesantren. 


“Pasien positif yang berasal dari Borobudur, melakukan isolasi mandiri di rumahnya,” imbuhnya.  


Sedangkan pasien positif asal Ngablak dirawat di RSJ Dr Soerojo.


Selanjutnya pasien positif asal Kecamatan Secang, kata Nanda, tengah dikomunikasikan oleh bidang operasi gugus tugas percepatan penanganan covid-19 Kabupaten Magelang untuk dirawat di Rumah Sakit Merah Putih.


Terkait penambahan terkonfirmasi positif tersebut, pihaknya meminta masyarakat tidak panik, tetap tenang dan menjaga protokol kesehatan dengan jaga jarak dan pakai masker serta tetap di rumah. 


“Adanya lonjakan terkonfirmasi positif ini, menandakan covid-19 masih ada di sekitar kita. Karena itu tetap waspada. Yang penting tetap tenang, tidak panik dan menjaga protokol kesehatan dengan disiplin pribadi serta kolektif jaga jarak dan menjauhi kerumunan," pesannya.


Di lain sisi, pasien sembuh bertambah satu dari Kecamatan Candimulyo, sehingga total menjadi 11 orang. 


Sementara untuk Pasien Dalam Pengawasan (PDP), ada tambahan enam orang dari Kecamatan Mertoyudan, Grabag dan masing-masing dua orang dari Kecamatan Mungkid dan Secang. 


Namun demikian, ada pengurangan enam orang yang pulang karena sudah sembuh dan dua meninggal dari Kecamatan Mungkid serta seorang pindah status menjadi terkonfirmasi positif asal Kecamatan Ngablak. 


“Sehingga total PDP sampai saat ini, ada 22 orang. Sedangkan jumlah PDP yang sembuh, bertambah enam orang menjadi 117 orang," lanjutnya.


Status Orang Dalam Pemantauan (ODP), dari 91 orang, 42 diantaranya lolos pantau, namun ada penambahan 3 orang. Sehingga untuk ODP ini, jumlahnya menjadi 52 orang. 


“Sementara yang meninggal, dari PDP total menjadi 21 orang dan dua orang dari terkonfirmasi positif," ungkapnya.


Editor Fany Rachma

0 Komentar

Tambahkan Komentar